STOCKHOLM (Lenterakabah) – Seorang anggota parlemen terkemuka di Denmark menyerukan negara Skandinavia untuk melarang masuk para pencari suaka yang berasal dari negara-negara Muslim selama enam tahun, sambil mengutip serangan yang terjadi baru-baru ini di Eropa, lansir Daily Sabah (28/7/2016).
Partai terbesar kedua di Denmark yang anti-imigran menyiapkan sebuah parlemen untuk mendukung Perdana Menteri sayap kanan Liberal, Lars Lokke Rasmussen.
Para liberal mengatakan mereka tidak ingin mendiskriminasikan para pencari suaka berdasarkan agama, tetapi Espersen menegaskan, “Ini adalah pengakuan dari ancaman terorisme yang berasal dari komunitas Muslim. Hal ini jelas tidak sama dengan mengatakan bahwa semua Muslim adalah teroris.”
Espersen, yang memimpin Komite Kebijakan Luar Negeri, menolak dibandingkan dengan calon presiden AS Donald Trump, yang telah mengusulkan larangan agar semua Muslim dilarang memasuki Amerika Serikat.
Trump mengacu pada “semua Muslim” yang melakukan perjalanan ke AS, termasuk pengusaha dan wisatawan, sedangkan Espersen hanya menargetkan para pencari suaka yang berasal dari negeri-negeri Muslim. (fath/*)
Topik:
Lentera Kabah
No comments