ALEPPO (Lenterakabah) – Lebih dari 400 warga sipil Suriah telah melarikan diri dari lingkungan timur Aleppo yang dikuasai oleh Mujahidin ke lingkungan barat yang dikuasai rezim saat pasukan rezim terus maju ke dalam kota, ujar laporan kelompok pemantau pada Ahad (27/11/2016).
Warga sipil melarikan diri dari distrik Masaken Hanano ke wilayah yang dikuasai rezim, ujar laporan Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR), kelompok pemantau yang berbasis di Inggris, seperti dilansir Al Arabiya.
Media corong propaganda rezim Asad mengatakan pasukan rezim pada Sabtu (26/11) telah menguasai Masaken Hanano, distrik terbesar yang sebelumnya dikendalikan oleh pejuang Surah.
Bentrokan terus mengamuk di Aleppo timur saat serangan udara oleh rezim Asad dan sekutunya Rusia memasuki hari ke-12.
SOHR mengatakan pada Ahad (27/11) bahwa pertempuran sengit berlangsung antara pasukan rezim Asad dengan faksi-faksi pejuang Suriah di sisi timur Aleppo saat pasukan rezim berupaya maju ke lingkungan Al-Haydariya dan Al-Sakhour.
Banyak yang menganggap bahwa kontrol rezim atas Masaken Hanano merupakan langkah lebih dekat untuk mencapai tujuannya untuk membagi Aleppo timur menjadi dua, bagian utara dan selatan.
Pasukan rezim terus membombardir lingkungan lain di timur Aleppo seperti Al-shaar, Karm Al-Tahan, Bab Al-Nayrab, Al-aterji dan Al-Mashahad. Mereka juga membombardir lingkungan Bustan Al-Qasr di Aleppo. (haninmazaya/*)
Topik:
Lentera Kabah
No comments