SERBIA mencegah lebih dari 2.000 pengungsi dari Bulgaria menyeberang ke negara mereka selama beberapa pekan terakhir dalam upaya untuk membendung arus pencari suaka ke Eropa melalui negara-negara Balkan.
Jovan Krivokapic, juru bicara militer Serbia, mengatakan 2.275 orang telah mengusir kembali para pengungsi sejak patroli bersama polisi dan tentara dimulai dekat perbatasan Bulgaria pada 22 Juli lalu, menambahkan bahwa sebagian besar pengungsi berasal dari Suriah, Afghanistan dan Pakistan.
Sebanyak 24 orang penyelundup, sebagian besar warga negara Serbia, juga telah ditangkap pada periode yang sama, menurut penjaga perbatasan, lapor AFP.
“Mereka (pengungsi) mencoba menyeberang melewati gunung, melalui hutan lebat, dengan menggunakan penyelundup,” kata Krivokapic. “Tuntutan pidana telah diajukan terhadap sebagian besar penyelundup dan mereka sekarang berada dalam tahanan polisi.”
Pejabat itu menambahkan bahwa 454 pengungsi yang ditahan di dalam Serbia dipindahkan ke pusat-pusat pengungsian.
Serbia baru-baru ini telah memperkuat perlindungan perbatasan dengan Bulgaria, mengerahkan pasukan militer dan polisi ke daerah-daerah yang digunakan oleh pedagang manusia secara ilegal memandu pengungsi ke negara itu.
**| republished by Lentera Kabah
Lentera Kabah
No comments